Dalam mengamati obyek di alam ini
diperlukan sikap ilmiah. Tujuannya agar
pengamatan yang dilakukan hasilnya sesuai
obyek atau bendanya.
Sikap ilmiah adalah suatu sikap yang harus
dimiliki oleh seorang peneliti dalam mengamati persoalan ilmiah (yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan).
Beberapa sikap ilmiah yang harus dimiliki
antara lain:
1) Jujur
2) Bertanggung jawab
3) Selalu ingin tahu
Dan masih banyak sikap-sikap ilmiah yang lain.
Sikap ilmiah di atas dan beberapa sikap ilmiah yang lain tersebut digunakan oleh seseorang dalam mengamati persoalan ilmiah dan memecahkan masalahnya.
Adapun cara memecahkan masalah untuk mengetahui penyebab,sehingga memiliki kesimpulan yang masuk akal dan dapat
dipercaya dilakukan melalui metode
ilmiah.
Langkah-langkah metode ilmiah:
1) Merumuskan masalah
2) Mengumpulkan keterangan
3) Menyusun dugaan sementara (hipotesa)
4) Melaksanakan eksperimen (percobaan)
5) Menarik kesimpulan
6) Menguji kesimpulan dengan mengulang
percobaan
Keterkaitan sikap ilmiah, metode ilmiah
dan masalah yang terjadi saat ini menjadi
kajian yang perlu dijalankan dengan saksama.
COVID-19 (Corona Virus Disease 2019)
bagaimana manusia menyikapinya?
BLOG INI MERUPAKAN BLOG KE-54 AZIS SYAHRUL BERISI MATERI PELAJARAN KELAS 7, 8 DAN 9 SEMESTER 1 IPA KURIKULUM 2013. DIBUAT PADA HARI KAMIS, 08 MEI 2020 ATAU 15 RAMADHAN 1441 H. BLOG INI JUGA DIBUAT PADA MASA PANDEMIK COVID-19. MERUPAKAN BLOG YANG KE-6 YANG DIBUAT DI TENGAH PEMBELAJARAN JARAK JAUH. SEMOGA BLOG INI ADA MANFAATNYA BAGI SISWA SMP.
Selasa, 07 Juli 2020
Selasa, 16 Juni 2020
PROLIFERASI, MEIOSIS DAN TRANSFORMASI
Proliferasi adalah pembelahan
gametogonium berkali-kali secara
mitosis menjadi gametosit I.
Gametogonium adalah sel induk ga-
met.
Mitosis adalah pembelahan sel tubuh
(sel somatis) yang berlangsung dua
kali untuk menghasilkan dua (2) sel
anakan yang diploid.
Meiosis adalah pembelahan gamet
(sel kelamin) yang berlangsung dua
kali untuk menghasilkan empat (4)
sel anakan haploid.
Transformasi adalah proses pematangan
gametid menjadi gamet.
Gametid adalah gametosit yang telah
menempuh meiosis II.
Gametosit adalah gametogonia yang
telah mengalami proliferasi dan meiosis I.
gametogonia adalah bentuk jamak (ganda)
dari gametogonium.
MACAM-MACAM GAMETOGENESIS
PENJELASAN GAMETOGONIA, GAMETOSIT
DAN GAMETID
SPERMATOGENESIS
Proses pembentukan gamet
(sel kelamin) laki-laki/jantan disebut
spermatogenesis.
Spermatogenesis terjadi di gonad
(kelenjar kelamin) jantan yang di-
sebut testis (buah zakar).
Tahapan spermatogenesis, yaitu:
A. Proliferasi
1) Mitosis
- Mitosis I
- Mitosis II
2) Spermatogonia
B. Meiosis
1) Meiosis I
- Spermatosit I (Spermatosit
Primer)
2) Meiosis II
- Spermatosit II (Spermatosit
Sekunder)
menjadi Spermatid
C. Transformasi
- Sel spermatozoa
* 4 sel anakan haploid
yang berfungsi
OOGENESIS
Proses pembentukan gamet
(sel kelamin) perempuan/betina di-
sebut oogenesis.
Oogenesis terjadi di gonad
(kelenjar kelamin) betina yang
disebut ovarium (indung telur).
Tahapan oogenesis, yaitu:
A. Proliferasi
1) Mitosis
- Mitosis I
- Mitosis II
2) Oogonia
B. Meiosis
1) Meiosis I
- Oosit I (Oosit Primer)
2) Meiosis II
- Oosit II (Oosit Sekunder)
menjadi Ootid
C. Transformasi
- Sel telur (ovum)
* 1 sel anaka haploid
yang berfungsi
* 3 sel anakan haploid
yang tidak berfungsi
JUMLAH KROMOSOM
Manusia memiliki 46 Kromosom
atau 23 pasang dalam 1 sel:
44 Autosom + 2 Gonosom
(22 pasang Autosom + 2 Gonosom)
Kromosom adalah struktur di dalam
inti sel mirip benang-benang halus yang
didalamnya terdapat gen.
Gen adalah unit materi pembawa sifat
keturunan. Di dalam gen terdapat DNA
(ADN). DNA = Deoxyribonucleic Acid.
ADN = Asam Deoksiribonukleat.
Autosom adalah kromosom tubuh
(kromosom somatik).
1 autosom dilambangkan huruf A.
1 pasang autosom dilambangkan AA.
Sedangkan gonosom adalah kromosom
seks (kromosom jenis kelamin).
Gonosom jumlahnya = 2, yaitu:
- untuk laki-laki = lambangnya XY
- untuk perempuan = lambangnya XX
PADA SEL TUBUH = DIPLOID (2n)
Kromosom laki-laki: 44 A + XY
(22 AA + XY)
Kromosom perempuan: 44 A + XX
(22 AA + XX)
PADA GAMET (SEL KELAMIN) = HAPLOID (n)
Kromosom laki-laki: 22 A + X atau
22 A + Y
Kromosom perempuan: 22 A + X
PROSES PEMBENTUKAN SEL KELAMIN
Sel kelamin disebut gamet.
Proses pembentukan sel kelamin
disebut gametogenesis.
Gametogenesis terjadi di dalam gonad.
Gonad = kelenjar kelamin.
Kelenjar kelamin laki-laki dinamakan
testis. Kelenjar kelamin perempuan
dinamakan ovarium.
Testis menghasilkan gamet jantan yang
disebut sel sperma.
Ovarium menghasilkan gamet betina
yang disebut sel telur.
Proliferasi adalah pembelahan
gametogonium berkali-kali secara
mitosis menjadi gametosit I.
Gametogonium adalah sel induk ga-
met.
Mitosis adalah pembelahan sel tubuh
(sel somatis) yang berlangsung dua
kali untuk menghasilkan dua (2) sel
anakan yang diploid.
Meiosis adalah pembelahan gamet
(sel kelamin) yang berlangsung dua
kali untuk menghasilkan empat (4)
sel anakan haploid.
Transformasi adalah proses pematangan
gametid menjadi gamet.
Gametid adalah gametosit yang telah
menempuh meiosis II.
Gametosit adalah gametogonia yang
telah mengalami proliferasi dan meiosis I.
gametogonia adalah bentuk jamak (ganda)
dari gametogonium.
Proses pembentukan sel kelamin
disebut gametogenesis.
Gametogenesis terjadi di dalam gonad.
Gonad = kelenjar kelamin.
Kelenjar kelamin laki-laki dinamakan
testis. Kelenjar kelamin perempuan
dinamakan ovarium.
Testis menghasilkan gamet jantan yang
disebut sel sperma.
Ovarium menghasilkan gamet betina
yang disebut sel telur.
Proliferasi adalah pembelahan
gametogonium berkali-kali secara
mitosis menjadi gametosit I.
Gametogonium adalah sel induk ga-
met.
Mitosis adalah pembelahan sel tubuh
(sel somatis) yang berlangsung dua
kali untuk menghasilkan dua (2) sel
anakan yang diploid.
Meiosis adalah pembelahan gamet
(sel kelamin) yang berlangsung dua
kali untuk menghasilkan empat (4)
sel anakan haploid.
Transformasi adalah proses pematangan
gametid menjadi gamet.
Gametid adalah gametosit yang telah
menempuh meiosis II.
Gametosit adalah gametogonia yang
telah mengalami proliferasi dan meiosis I.
gametogonia adalah bentuk jamak (ganda)
dari gametogonium.
KELAINAN DAN PENYAKIT PADA SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
Macam-macam kelainan dan penyakitnya
antara lain:
1) AIDS (Acquired Immunedeficiency
Syndrome) adalah penyakit yang di-
sebabkan oleh virus HIV (Human
Immunodeficiency Virus). Virus ini
membuat sistem kekebalan tubuh pen-
deritanya tidak dapat bekerja. Sehing-
ga tubuh tidak mampu melawan ku-
man penyakit dan mudah kena infeksi.
Infeksi adalah masuknya kuman ke
dalam tubuh.
2) Sifilis, disebut juga penyakit Raja Singa
adalah penyakit yang disebabkan oleh
bakteri Treponema pallidum.
Penyakit ini menimbulkan luka pada
alat kelamin.
3) Gonorrhea atau Gonore atau kencing
nanah adalah penyakit yang disebabkan
oleh bakteri Neisseria gonorrhoeeae.
Penyakit ini menimbulkan nanah di
dalam alat kelamin, sehingga ketika
buang air kencing terasa sakit.
4) Kandidiasis vaginalis atau kepurihan
atau pektay adalah penyakit yang ada
di dalam vagina, disebabkan oleh ja-
mur (fungi) Candida albicans.
5) Klamidiasis adalah penyakit yang di-
sebabkan oleh bakteri
Clamydia trachomatis.
Penyakit ini menyebabkan kemandulan
(infertil).
6) Trikomoniasis adalah penyakit yang
disebabkan oleh bakteri
Trichomonas vaginalis.
antara lain:
1) AIDS (Acquired Immunedeficiency
Syndrome) adalah penyakit yang di-
sebabkan oleh virus HIV (Human
Immunodeficiency Virus). Virus ini
membuat sistem kekebalan tubuh pen-
deritanya tidak dapat bekerja. Sehing-
ga tubuh tidak mampu melawan ku-
man penyakit dan mudah kena infeksi.
Infeksi adalah masuknya kuman ke
dalam tubuh.
2) Sifilis, disebut juga penyakit Raja Singa
adalah penyakit yang disebabkan oleh
bakteri Treponema pallidum.
Penyakit ini menimbulkan luka pada
alat kelamin.
3) Gonorrhea atau Gonore atau kencing
nanah adalah penyakit yang disebabkan
oleh bakteri Neisseria gonorrhoeeae.
Penyakit ini menimbulkan nanah di
dalam alat kelamin, sehingga ketika
buang air kencing terasa sakit.
4) Kandidiasis vaginalis atau kepurihan
atau pektay adalah penyakit yang ada
di dalam vagina, disebabkan oleh ja-
mur (fungi) Candida albicans.
5) Klamidiasis adalah penyakit yang di-
sebabkan oleh bakteri
Clamydia trachomatis.
Penyakit ini menyebabkan kemandulan
(infertil).
6) Trikomoniasis adalah penyakit yang
disebabkan oleh bakteri
Trichomonas vaginalis.
Kamis, 11 Juni 2020
OBYEK IPA DAN PENGAMATANNYA
Ini adalah pokok bahasan KELAS VII
Semester Ganjil di dalam BAB I.
Di K-13 (Kurikulum 2013) Kelas VII, Bab I
berjudul OBJYEK IPA DAN PENGAMATANNYA.
Kata OBYEK sama dengan OBJEK.
Nama lain OBJEK ADALAH BENDA.
ARTI BENDA
Benda adalah sesuatu yang nyata memiliki
bentuk fisik.
MACAM-MACAM BENDA
Benda dibedakan atas:
a) Benda mati
b) Benda hidup
Di dalam benda terkandung materi
atau zat.
Materi atau zat adalah segala
sesuatu yang menempati ruang dan
memiliki massa.
Materi atau zat terdiri atas zat padat,
zat cair dan zat gas.
Massa adalah jumlah partikel materi
yang terdapat di dalam benda atau
yang menyusun benda. Satuan massa
secara SI (Standar Internasional)
adalah kg (kilogram).
Partikel adalah bagian benda yang
sangat kecil. Bagian yang paling
kecil pada benda dinamakan atom.
Atom adalah satuan dasar materi
yang terdiri atas inti atom dan
elektron.
MASSA
Tubuh anak itu massanya 30 kg.
Bukan tubuh anak itu beratnya 30 kg.
BERAT
Berat adalah massa benda yang
dipengaruhi oleh percepatan gravitasi bumi.
Satuan berat dalam SI adalah newton
(N). Newton dibaca: nyuton.
Rumus Berat adalah
w = m x g
Keterangan:
w = we kecil = weight = berat (N)
m = em kecil = massa (kg)
g = ge kecil = percepatan gravitasi
bumi
Besar g
BENDA MATI
(BENDA TAK HIDUP)
Benda tak hidup disebut juga
benda abiotik. A = tidak, bio = hidup.
Contohnya: udara, air, tanah, cahaya
matahari, batu, pasir, kayu, besi,
kapur dan lain-lain.
BENDA HIDUP
(MAKHLUK HIDUP)
Benda hidup disebut juga benda biotik.
Atau makhluk hidup atau organisme.
Ciri-ciri organisme atau
makhluk hidup adalah :
1) Bergerak
2) Iritabilitas (peka terhadap
rangsangan)
3) Respirasi (Bernapas)
4) Beradaptasi
5) Memerlukan makanan
6) Mengeluarkan zat sisa
7) Reproduksi (berkembang biak)
8) Tumbuh dan berkembang
9) Memiliki bahan genetik
Contoh makhluk hidup:
manusia, tumbuhan, jamur (fungi),
hewan, protozoa, ganggang (alga),
bakteri dan virus.
Semester Ganjil di dalam BAB I.
Kompetensi Dasar
3.1 Menerapkan konsep pengukuran
beberapa besaran dengan meng-
gunakan satuan standar (baku).
beberapa besaran dengan meng-
gunakan satuan standar (baku).
Di K-13 (Kurikulum 2013) Kelas VII, Bab I
berjudul OBJYEK IPA DAN PENGAMATANNYA.
Kata OBYEK sama dengan OBJEK.
Nama lain OBJEK ADALAH BENDA.
ARTI BENDA
Benda adalah sesuatu yang nyata memiliki
bentuk fisik.
MACAM-MACAM BENDA
Benda dibedakan atas:
a) Benda mati
b) Benda hidup
Di dalam benda terkandung materi
atau zat.
Materi atau zat adalah segala
sesuatu yang menempati ruang dan
memiliki massa.
Materi atau zat terdiri atas zat padat,
zat cair dan zat gas.
Massa adalah jumlah partikel materi
yang terdapat di dalam benda atau
yang menyusun benda. Satuan massa
secara SI (Standar Internasional)
adalah kg (kilogram).
Partikel adalah bagian benda yang
sangat kecil. Bagian yang paling
kecil pada benda dinamakan atom.
Atom adalah satuan dasar materi
yang terdiri atas inti atom dan
elektron.
MASSA
Tubuh anak itu massanya 30 kg.
Bukan tubuh anak itu beratnya 30 kg.
BERAT
Berat adalah massa benda yang
dipengaruhi oleh percepatan gravitasi bumi.
Satuan berat dalam SI adalah newton
(N). Newton dibaca: nyuton.
Rumus Berat adalah
w = m x g
Keterangan:
w = we kecil = weight = berat (N)
m = em kecil = massa (kg)
g = ge kecil = percepatan gravitasi
bumi
Besar g
g = 9,8 m/s2
= 9,8 N/kg
Atau Jika di soal tidak ditulis, maka:
g = 10 m/s2 = 10 N/kg
BENDA MATI
(BENDA TAK HIDUP)
Benda tak hidup disebut juga
benda abiotik. A = tidak, bio = hidup.
Contohnya: udara, air, tanah, cahaya
matahari, batu, pasir, kayu, besi,
kapur dan lain-lain.
BENDA HIDUP
(MAKHLUK HIDUP)
Benda hidup disebut juga benda biotik.
Atau makhluk hidup atau organisme.
Ciri-ciri organisme atau
makhluk hidup adalah :
1) Bergerak
2) Iritabilitas (peka terhadap
rangsangan)
3) Respirasi (Bernapas)
4) Beradaptasi
5) Memerlukan makanan
6) Mengeluarkan zat sisa
7) Reproduksi (berkembang biak)
8) Tumbuh dan berkembang
9) Memiliki bahan genetik
Contoh makhluk hidup:
manusia, tumbuhan, jamur (fungi),
hewan, protozoa, ganggang (alga),
bakteri dan virus.
Senin, 08 Juni 2020
SISTEM REPRODUKSI PADA MANUSIA
KOMPETENSI DASAR
3.1
Menghubungkan sistem
reproduksi pada manusia
dan gangguan pada sistem
reproduksi dengan penerapan
pola hidup yang menunjang
kesehatan reproduksi
Ciri-ciri organisme atau
makhluk hidup adalah :
1) Bergerak
2) Iritabilitas (peka terhadap
rangsangan)
3) Respirasi (Bernapas)
4) Beradaptasi
5) Memerlukan makanan
6) Mengeluarkan zat sisa
7) Reproduksi (berkembang biak)
8) Tumbuh dan berkembang
9) Memiliki bahan genetik
TUJUAN REPRODUKSI
Reproduksi atau berkembang biak
merupakan salah satu ciri organisme
(makhluk hidup).
Tujuan berkembang biak ada 2, yaitu:
1) Memerbanyak jenis
2) Melestarikan jenis
Organisme yang tak dapat melakukan
perkembangbiakan, maka pertambahan
jenisnya akan mengalami hambatan.
Apabilah terjadi dalam jumlah yang
sangat banyak, maka kelestarian jenis-
nya akan terancam punah atau hilang
dari permukaan bumi.
Cara reproduksi ada 2 macam,
yaitu:
1) Reproduksi aseksual
2) Reproduksi seksual
Reproduksi aseksual adalah cara
berkembang biak tanpa melalui
perkawinan. A = tidak, seksual =
kawin.
Reproduksi seksual adalah cara
berkembang biak melalui perka-
winan. Seksual = kawin.
Manusia
berkembang biak
memiliki tujuan tidak sekadar
2
tujuan di atas, Tujuan manusia
berkembang biak:
1) Memerbanyak jenis
2) Melestarikan jenis
3) Meneruskan keturunan
silsilah (hubungan keluarga)
4) Membentuk tatanan hidup
yang lebh bermakna
Tuhan menciptakan manusia dalam
bentuk yang sempurna. Manusia
tidak mengalami evolusi dari binatang,
Ini perlu dipahami. Inilah yang membe-
da kan manusia daripada binatang
(hewan).
Berkembang biaknya manusia tidak
asal berkembang biak. Manusia
berkembang biak diawali dengan
pernikahan. Pertalian hubungan manusia
yang satu dengan lainnya melalui perni-
kahan, bertujuan agar moralitas kemanu-
siaan akan selalu tertanam dan ditaati
oleh setiap individu yang akan memben-
tuk keluarga.
Dengan pernikahan, maka perkawinan
dalam reproduksi ini adalah sah, tidak
melanggar kaidah agama. Sepatutnya
manusia memang harus beagama.
Agama apa pun, sesuai kebebasan
individu masing-masing dan menurut
aturan dalam keluarga.
Tanpa agama, manusia bisa sesat dan
menyesatkan manusia yang lain.
SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
Tuhan menciptakan manusia
dalam bentuk yang berbeda jenis.
Ada jenis laki-laki dan ada jenis
perempuan, supaya kedua jenis ini
saling mengenal.
Dari kedua jenis inilah manusia
yang menghuni dunia ini ada sekitar
7,75 miliar (dibaca: tujuh koma tujuh
lima miliar atau 7 miliar 750 juta atau
7.750.000.000 jiwa.
ORGAN REPRODUKSI LAKI-LAKI
ORGAN REPRODUKSI LUAR
1) Penis adalah alat kopulasi yang di-
miliki laki-laki. Fungsinya untuk
memasukkan sel sperma ke alat
reproduksi perempuan.
2) Skrotum, disebut juga kantung pelir.
Pelir = testis. Fungsi skrotum antara
lain:
a) melindungi testis dari pengaruh
luar yang akan menimbulkan
kerusakan
b) mengatur suhu testis agar sesuai
untuk sel sperma di dalamnya
ORGAN REPRODUKSI DALAM
1) Testis (pelir atau buah zakar)
adalah organ di dalam skrotum
yang berfungsi menghasilkan
sel sperma, cairan mani dan
hormon testosteron.
Di dalam testis terdapat:
- Tubulus seminiferus adalah salur-
an halus penghasil sel sperma dan
air mani
- Sel intertisial adalah sel yang ber-
fungsi menghasilkan hormon tes-
tosteron
- Sel sertoli adalah sel pemelihara
pertumbuhan sel sperma
2) Epididimis adalah tempat pemata-
tangan sperma
3) Vas deferens adalah saluran tempat
mengalirkan sel sperma ke vesikula
seminalis (kantung sperma
4) Uretra adalah saluran yang berfungsi
- mengeluarkan kemih (air kencing)
- mengeluarkan sperma dan air mani
5) Vesikula seminalis adalah kantung
kelenjar tempat menampung sperma
dan menghasilkan air mani. Berjumlah
sepasang,berlekuk-lekuk, terletak di
belakang vesika urinaria (kandung
kemih). Vesikula seminalis menghasil-
kan air mani terbanyak.
6) Kelenjar prostat adalah kelenjar pengha-
sil air mani terbesar nomor dua setelah
vesikula seminalis. Terletrak di pangkal
penis (zakar) dan mengelilinginya.
7) Kelenjar Cowper adalah kelenjar pengha-
sil air mani, terletak di bawah kelenjar
prostat. Disebut juga kelenjar bulboureth-
ralis.
ORGAN REPRODUKSI PEREMPUAN
ORGAN REPRODUKSI LUAR
1) Vulva adalah celah terluar organ
reproduksi perempuan. Letaknya
di luar vagina, terdiri dari:
- labium
- klitoris
- vestibulum = bagian atas hymen
- hymen (selaput dara)
- uretra
2) Labium adalah lipatan yang ada
di luar vulva. Berfungsi untuk
melindungi klitoris, vestibulum,
hymen dan uretra.
Labium atau labia ini ada 2, yaitu:
a) Labia mayora adalah sepasang
lipatan besar. Terdapat klitoris.
b) Labia minora adalah sepasang
lipatan kecil.
Labia adalah kata nama jamak dari
labium. Arti labia dari bahasa latin
adalah bibir.
Klitoris adalah tonjolan kecil yang
mengandung saraf perasa.
ORGAN REPRODUKSI DALAM
1) Vagina adalah lubang (liang) tempat
kopulasi, keluar haid (menstruasi)
dan keluar bayi secara normal (alami).
2) Serviks (leher rahim) adalah bagian da-
sar rahim (uterus) yang bentuknya sem-
pit.
3) Uterus (rahim/kandungan) adalah tempat
pertumbuhan dan perkembangan embrio
menjadi janin sampai siap untuk dilahir-
kan.
Uterus terbagi 3 lapisan:
- Perimetrium adalah lapisan paling luar,
yang berhubungan dengan rongga perut
- Miometrium adalah lapisan kedua, yang
berfungsi mendorong bayi keluar saat
terjadi kontraksi pada ibu yang akan
melahirkan
- Endometrium adalah lapisan yang
paling dalam, tempat menempel
zigot sampai menjadi janin.
Zigot ------> embrio --------> janin
Zigot adalah sel telur yang telah dibuahi
oleh sel sperma atau hasil peleburan
antara sel telur dengan sel sperma.
Embrio adalah perkembangan dari
sel telur.
Janin adalah perkembangan embrio
atau calon bayi yang siap dilahirkan.
Menstruasi (haid) adalah peristiwa
keluar darah siklus bulanan perem-
puan dengan membawa lepasan pe-
nebalan endometrium akibat tidak
terjadi fertilisasi.
Mens atau menstruasi ini berlang-
sung kira- kira 4 - 6 hari tiap bulan.
Biasa disebut sakit datang bulan.
Rata-rata datang bulan ini 28 hari
sekali.
Nidasi adalah peristiwa tertanam
embrio pada endometrium.
Hamil atau mengandung disebut
juga dengan nama gravida.
4) Tuba falopii (oviduk) adalah saluran
tempat terjadi pembuahan (fertilisasi)
dan menyalurkan zigot menuju uterus.
Tuba falopii = saluran telur.
Di ujung tuba falopii terdapat bagian
berbentuk corong yang disebut
infundibulum.
Di ujung infundibulum terdapat
fimbriae, yaitu umbai penangkap
sel telur dari ovarium (indung telur)
5) Ovarium (indung telur) adalah
tempat untuk menghasilkan ovum
(sel telur)
Sel telur yang sudah matang (masak)
keluar dari ovarium. Peristiwanya
disebut ovulasi.
Ovulasi adalah peristiwa keluar sel
telur dari ovarium yang sudah matang.
CONTOH SOAL KLIK
Minggu, 07 Juni 2020
GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
Gerak lurus berubah beraturan
(GLBB) adalah gerak suatu benda
yang lintasannya lurus dengan kece-
patan yang selalu berubah dan per-
cepatan yang tetap atau konstan.
RUMUS PERCEPATAN
GLBB tebagi 2, yaitu:
Rumus s = v0t + ½ at2
dapat juga di tulis :
h = v0t + ½ gt2
Kererangan: h = high = tinggi (m)
g = percepatan gravitasi bumi
g = 9,8 m/s2
atau g = 10 m/s2
Jika di dalam soal tidak
diketahui, maka g diang-
gap 10 m/s2
Contoh soal:
Seseorang berdiri di
dekat jendela suatu
lantai. Dia menjatuhkan
batu dari balik jendela
dan batu sampai ke
tanah dalam waktu 1 detik.
Maka tinggi batu yang
dilepas tadi dari atas
ke permukaan tanah
adalah ....
A. 5 m C. 15 m
B. 10 m D. 20 m.
Penyelesaian:
Diketahui: t = 1 detik
= 1 sekon = 1 s
g = 10 m/s2
(karena di soal
tidak ditulis
v0 = 0 (kecepatan awal
= 0)
Ditanyakan: h ?
Jawab :
h = v0t + ½ gt2
h = 0 x 1 + ½ x 10 x 12
h = 0 + 5 x 1
h = 0 + 5 = 5 m
(meter)
Tidak boleh ditulis
5 m/meter.
Jadi tinggi batu dari
atas ke tanah
= 5 meter.
Jawabannya: A. 5 m
Gerak lurus berubah beraturan
(GLBB) adalah gerak suatu benda
yang lintasannya lurus dengan kece-
patan yang selalu berubah dan per-
cepatan yang tetap atau konstan.
RUMUS PERCEPATAN
Gerak lurus
berubah beraturan (GLBB) memiliki persamaan
vt = v0 + at
s = v0t + ½ at2
vt 2 = v02 + 2as
Keterangan:
Keterangan:
vt = kecepatan
akhir
(m/s)
(m/s)
v0 = kecepatan
awal
(m/s)
(m/s)
a = acceleration
= percepatan
(m/s )
= percepatan
(m/s )
t = time
= waktu
(s= sekon)
= waktu
(s= sekon)
s = space = spasi
= jarak (m =
meter)
= jarak (m =
meter)
GLBB tebagi 2, yaitu:
Rumus s = v0t + ½ at2
dapat juga di tulis :
h = v0t + ½ gt2
Kererangan: h = high = tinggi (m)
g = percepatan gravitasi bumi
g = 9,8 m/s2
Jika di dalam soal tidak
diketahui, maka g diang-
gap 10 m/s2
Contoh soal:
Seseorang berdiri di
dekat jendela suatu
lantai. Dia menjatuhkan
batu dari balik jendela
dan batu sampai ke
tanah dalam waktu 1 detik.
Maka tinggi batu yang
dilepas tadi dari atas
ke permukaan tanah
adalah ....
A. 5 m C. 15 m
B. 10 m D. 20 m.
Penyelesaian:
Diketahui: t = 1 detik
= 1 sekon = 1 s
g = 10 m/s2
(karena di soal
tidak ditulis
v0 = 0 (kecepatan awal
= 0)
Ditanyakan: h ?
Jawab :
h = v0t + ½ gt2
h = 0 x 1 + ½ x 10 x 12
h = 0 + 5 x 1
h = 0 + 5 = 5 m
(meter)
Tidak boleh ditulis
5 m/meter.
Jadi tinggi batu dari
atas ke tanah
= 5 meter.
Jawabannya: A. 5 m
GERAK LURUS BERATURAN
Gerak lurus adalah
gerak yang memiliki lintasan
garis lurus.
gerak yang memiliki lintasan
garis lurus.
Lintasan adalah jalan yang
dilewati.
BESARAN
Besaran dikelompokkan
bersasarkan:
1) Arah, ada 2 besaran, yaitu:
- Besaran vektor
- Besaran skalar
2) Satuan, ada 2 besaran, yaitu:
- Besaran pokok
- Besaran turunan
Besaran vektor adalah besaran
yang memiliki nilai dan arah.
sedangkan besaran skalar adalah
besaran yang memiliki nilai, tetapi
tidak memiliki arah.
KEDUDUKAN
Kedududukan adalah letak atau
posisi suatu benda terhadap waktu dan
titik acuan tertentu.
Perpindahan adalah besaran vektor
yang menyatakan perubahan kedudukan
benda pada waktu tertentu.
Jarak adalah besaran skalar yang
menyatakan panjang lintasan yang di-
tempuh suatu benda pada waktu tertentu.
Simbol perpindahan atau jarak adalah
huruf es kecil = s.
Perhatian mengenai simbol atau lambang
huruf suatu besaran, tidak boleh semba-
rang menulisnya. Bila harus es kecil =s.
Tidak boleh ditulis es besar = S.
Jarak atau perpindahan memiliki satuan
CGS nya adalah cm (centimeter) dan
MKS nya adalah m (meter).
Besaran pokok adalah besaran yang
memiliki satuan telah ditetapkan lebih
dahulu dan tidak diturunkan dari besaran
lain.
Besaran turunan besaran yang
diturunkan dari besaran pokok.
Besaran turunan misalnya :
a) diturunkan dari besaran panjang
- Luas (A), satuannya m2 (dibaca:
meter persegi)
- Volume (V), satuannya m3 (dibaca:
meter kubik)
b) diturunkan dari besaran panjang
dan waktu
- kecepatan (v), satuannya m/s
- percepatan (a), satuannya m/s2
c) diturunkan dari besaran massa dan
panjang
- massa jenis (ρ), satuannya kg/m3
GERAK LURUS BERATURAN
Ger.ak lurus beraturan adalah
gerak yang lintasannya berupa garis
lurus dengan kecepatan yang selalu
tetap
Keterangan huruf:
v = ve kecil = velocity = kecepatan
(m/s) dibaca meter per sekon
atau m/dt = meter per detik
s = es kecil = space = spasi = jarak
atau perpindahan (m = meter)
t = te kecil = time = waktu (s = sekon)
atau dt = detik.
Untuk kendaraan, diukur dengan
speedometer, yaitu suatu alat pengukur
kelajuan kendaraan darat.
Misal : Bus melaju dengan kecepatan
atau kelajuan 72 km/jam.
Jika dikonversikan ke satuan m/dt
72 km/jam = 72.000 m/3600 dt
= 20 m/dt = 20 m/s
CARA RUMUSAN SEGITIGA
PERBEDAAN KECEPATAN DAN
KELAJUAN
Kecepatan adalah besaran vektor yang
menyatakan seberapa jauh benda ber-
pindah tempat per waktu.tempuh.
Kelajuan adalah besaran skalar yang
menyatakan seberapa jauh jarak yang
ditempuh benda per selang waktu.
Satuan m/s dapat juga
ditulis ms-1
GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
Sabtu, 06 Juni 2020
GERAK PADA BENDA
Kompetensi Dasar
3.1
Menganalisis gerak
3.1
Menganalisis gerak
lurus, pengaruh gaya
terhadap gerak berda-
sarkan hukum Newton
dan penerapannya pada
gerak benda dan gerak
makhluk hidup
3.2
Memahami gerak pada
makhluk hidup dan
sistem gerak pada
terhadap gerak berda-
sarkan hukum Newton
dan penerapannya pada
gerak benda dan gerak
makhluk hidup
3.2
Memahami gerak pada
makhluk hidup dan
sistem gerak pada
manusia dan upaya
menjaga kesehatan
sistem gerak
sistem gerak
GERAK adalah perubahan posisi atau
letak benda dari suatu titik acuan gerak.
Benda terbagi atas :
1) Benda tak hidup atau beda mati atau
makhluk tak hidup
2) Benda hidup atau makhluk hidup atau
organisme
Makhluk tak hidup atau benda mati
juga dapat bergerak. pergerakannya itu
ditentukan antara lain oleh:
1) pergerakan benda lain
2) bahan bakar
PERUBAHAN POSISI dari
gerak tidak harus terjadi perpindahan
tempat. Misal ketika sepeda motor di-
hidupkan atau distarter, tetapi dalam
keadaan distandarkan, maka yang
terjadi hanya getaran dari suara.
Itu contoh gerak juga.
Penghapus bergerak dari satu meja ke
meja lain, karena dipindahkan oleh
manusia. Itu juga contoh gerak benda.
Mobil dapat melaju di jalan raya karena
ada bahan bakar yang menggerakannya.
Gerak bersifat relatif atau tidak mutlak
bergantung kepada titik acuan yang di-
gunakan. Misalnya begini: kamu naik
bus menuju sekolah. Di sepanjang per-
jalanan kamu melihat, toko-toko di ping-
gir jalan bergerak berlawanan dengan
gerak bus yang kamu tumpangi. Padahal
toko-toko tersebut diam.
MACAM-MACAM GERAK
PADA BENDA MATI
Gerak sebenarnya adalah gerak
benda yang semula diam,
kemudian bergerak sehingga
berubah posisinya dari posisi
semula ke posisi lainnya.
Gerak semu adalah gerak
benda
yang diam, tapi seolah-olah ber-
gerak, karena pergerakan benda
lain.
Kamis, 04 Juni 2020
GERAK PADA TUMBUHAN
Gerak adalah perubahan letak
atau posisi suatu benda. Gerak terjadi
pada makhluk hidup dan benda mati.
Sebagaimana yang telah dibahas
sebelumnya tentang gerak. Gerak juga
terjadi pada makhluk hidup yang lain.
Tumbuhan melakukan gerak.Gerakan-
nya tidak mengalami perpindahan
tempat berdasarkan keinginannya,
tetapi karena tanggapan terhadap ling-
kungannya.
Berdasarkan asal/sumber rang-
sangan, gerak pada tumbuhan menang-
gapi (merespon) rangsangan dalam 3
macam gerak, yaitu:
1) Gerak autonom (endonom)
2) Gerak higroskopis
3) Gerak esionom (etionom)
GERAK AUTONOM
Gerak autonom atau disebut juga
gerak endonom merupakan gerak yang
asal/sumber rangsangannya berasal da-
ri dalam tubuh tumbuhan sendiri.
Auto = dengan sendirinya atau endo =
di dalam. atau dari dalam.
Contohnya gerak aliran sitoplasma di
dalam sel tumbuhan.
GERAK HIGROSKOPIS
Gerak higroskopis adalah gerak ba-
gian tubuh tumbuhan yang disebabkan
sumber kadar air (kelembaban) yang be-
rubah di dalam sel. Contohnya gerak ko-
tak spora pada tumbuhan paku dan lumut,
pecahnya kulit buah tumbuhan legumino-
sae (polong-polongan) yang sudah kering.
Higro = basah atau lembab.
GERAK ESIONOM
Gerak esionom atau disebut juga ge-
rak endonom adalah gerak yang disebabkan
sumber rangsangan dari luar tubuh tumbuh-
an. Gerak ini dibagi lagi menjadi 3, yaitu:
a) Gerak tropisme
b) Gerak nasti
c) Gerak taksis
* GERAK TROPISME
Gerak tropisme adalah gerak tumbuh
bagian tubuh tumbuhan menuju atau men-
jauhi sumber rangsangan.
Jika menuju, maka gerakannnya po-
sitif dan menjauh berarti geraknya negatif.
Beberapa contoh gerak tropisme antara lain:
- Geotropisme
- Fototropisme
- Tigmotrpisme (haptotropisme)
- Hidrotropisme
- Kemotropisme
Geotropisme adalah gerak tumbuh bagian
tubuh tumbuhan menuju atau menjauhi
rangsangan gravitasi bumi. Contohnya
geotropisme positif, terjadinya gerak ujung
akar menuju pusat bumi. Sebaliknya geo-
tropisme negatif, terjadinya gerak ujung
batang menjauhi pusat bumi. Geo= bumi.
Fototropisme adalah gerak tumbuh bagian
tubuh tumbuhan menuju atau menjauhi
rangsangan cahaya. Contohnya fototropis-
me positif, terjadinya gerak ujung batang
menuju sumber cahaya. Sebaliknya fotro-
tropisme negatif, terjadinya gerak ujung
akar menjauhi sumber cahaya. Foto =
cahaya.
Tigmotropisme (haptotropisme),
tigmo (hapto) = sentuhan atau singgung-
an. Tigmotrpisme atau haptotropisme ada-
lah gerak tumbuh bagian tubuh tumbuhan
karena rangsangan sentuhan atau sing-
gungan. Contohnya gerak membeli atau
membelok tumbuhan bersulur seperti
markisah, mentimun dan kacang panjang.
Hidrotropisme adalah gerak tumbuh ba-
gian tubuh tumbuhan karena rangsangan
sumber air. Contohnya gerak ujung akar
mendekati air. Hidro = air.
Kemotropisme adalah gerak tumbuh ba-
gian tubuh tumbuhan karena rangsangan
sumber zat kimia. Contohnya gerak ujung
akar menuju sumber mineral, gerak salur-
an serbuk sari menuju ovarium ( bakal
buah). Kemo = kimia.
* GERAK NASTI
Gerak nasti adalah gerak bagian tubuh
tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh arah
datang sumber rangsang.
Beberapa contoh gerak nasti antara lain:
- Niktinasti
- Termonasti
- Seismonasti (tigmonasti)
- Fotonasti
- Nasti kompleks
Niktinasti adalah gerak bagian tubuh
tumbuhan karena rangsangan gelap
atau malam. Contohnya gerak tidur
daun petai cina,dan putri malu.
Nyktos = malam.
Termonasti adalah gerak bagian tubuh
tumbuhan karena rangsangan perubah-
an panas atau suhu.
Contohnya gerak mekar bunga tulip
karena kenaikan suhu udara.
Thermo = panas.
Seismonasti, seismo = getaran atau
tigmonasti, tigmo = sentuhan.
Seismonasti (tigmonasti) adalah gerak
bagian tubuh tumbuhan karena rang-
sangan getaran atau sentuhan.
Contohnya gerak menutup daun
putri malu (sikejut atau rebah bangun)
karena getaran atau sentuhan. Misalnya
karena hembusan angin yang keras atau
tiupan manusia atau disentuh hewan.
Fotonasti adalah gerak bagian tubuh tum-
buhan karena rangsangan cahaya.
Contohnya gerak mekar bunga pukul
empat pada sore hari. Foto = cahaya.
Nasti kompleks adalah gerak bagian tubuh
tumbuhan karena rangsangan yang beragam
atau kompleks. Contohnyagerak membuka
dan menutup stomata (mulut daun).
Gerak ini karena faktor rangsangan
berupa cahaya matahari, karbon dioksia,
air, pH, zat kimia dan suhu udara.
* GERAK TAKSIS
Gerak taksis adalah gerak berpindah
tempat bagian tubuh atau seluruh tubuh
tumbuhan karena pengaruh rangsangan.
Beberapa contoh gerak taksis antara lain:
- Kemotaksis
- Fototaksis
Kemotaksis adalah gerak berpindah
tempat karena pengaruh rangsangan
zat kimia. Kemo = kimia.
Contohnya gerak spermatozoid tum-
buhan lumut menuju sel telur (ovum)
di dalam arkegonium.
Fototaksis adalah gerak berpindah
tempat karena pengaruh cahaya.
Foto = cahaya.
Contohnya gerak euglena menuju
cahaya.
atau posisi suatu benda. Gerak terjadi
pada makhluk hidup dan benda mati.
Sebagaimana yang telah dibahas
sebelumnya tentang gerak. Gerak juga
terjadi pada makhluk hidup yang lain.
Tumbuhan melakukan gerak.Gerakan-
nya tidak mengalami perpindahan
tempat berdasarkan keinginannya,
tetapi karena tanggapan terhadap ling-
kungannya.
Berdasarkan asal/sumber rang-
sangan, gerak pada tumbuhan menang-
gapi (merespon) rangsangan dalam 3
macam gerak, yaitu:
1) Gerak autonom (endonom)
2) Gerak higroskopis
3) Gerak esionom (etionom)
GERAK AUTONOM
Gerak autonom atau disebut juga
gerak endonom merupakan gerak yang
asal/sumber rangsangannya berasal da-
ri dalam tubuh tumbuhan sendiri.
Auto = dengan sendirinya atau endo =
di dalam. atau dari dalam.
Contohnya gerak aliran sitoplasma di
dalam sel tumbuhan.
GERAK HIGROSKOPIS
Gerak higroskopis adalah gerak ba-
gian tubuh tumbuhan yang disebabkan
sumber kadar air (kelembaban) yang be-
rubah di dalam sel. Contohnya gerak ko-
tak spora pada tumbuhan paku dan lumut,
pecahnya kulit buah tumbuhan legumino-
sae (polong-polongan) yang sudah kering.
Higro = basah atau lembab.
GERAK ESIONOM
Gerak esionom atau disebut juga ge-
rak endonom adalah gerak yang disebabkan
sumber rangsangan dari luar tubuh tumbuh-
an. Gerak ini dibagi lagi menjadi 3, yaitu:
a) Gerak tropisme
b) Gerak nasti
c) Gerak taksis
* GERAK TROPISME
Gerak tropisme adalah gerak tumbuh
bagian tubuh tumbuhan menuju atau men-
jauhi sumber rangsangan.
Jika menuju, maka gerakannnya po-
sitif dan menjauh berarti geraknya negatif.
Beberapa contoh gerak tropisme antara lain:
- Geotropisme
- Fototropisme
- Tigmotrpisme (haptotropisme)
- Hidrotropisme
- Kemotropisme
Geotropisme adalah gerak tumbuh bagian
tubuh tumbuhan menuju atau menjauhi
rangsangan gravitasi bumi. Contohnya
geotropisme positif, terjadinya gerak ujung
akar menuju pusat bumi. Sebaliknya geo-
tropisme negatif, terjadinya gerak ujung
batang menjauhi pusat bumi. Geo= bumi.
Fototropisme adalah gerak tumbuh bagian
tubuh tumbuhan menuju atau menjauhi
rangsangan cahaya. Contohnya fototropis-
me positif, terjadinya gerak ujung batang
menuju sumber cahaya. Sebaliknya fotro-
tropisme negatif, terjadinya gerak ujung
akar menjauhi sumber cahaya. Foto =
cahaya.
Tigmotropisme (haptotropisme),
tigmo (hapto) = sentuhan atau singgung-
an. Tigmotrpisme atau haptotropisme ada-
lah gerak tumbuh bagian tubuh tumbuhan
karena rangsangan sentuhan atau sing-
gungan. Contohnya gerak membeli atau
membelok tumbuhan bersulur seperti
markisah, mentimun dan kacang panjang.
Hidrotropisme adalah gerak tumbuh ba-
gian tubuh tumbuhan karena rangsangan
sumber air. Contohnya gerak ujung akar
mendekati air. Hidro = air.
Kemotropisme adalah gerak tumbuh ba-
gian tubuh tumbuhan karena rangsangan
sumber zat kimia. Contohnya gerak ujung
akar menuju sumber mineral, gerak salur-
an serbuk sari menuju ovarium ( bakal
buah). Kemo = kimia.
* GERAK NASTI
Gerak nasti adalah gerak bagian tubuh
tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh arah
datang sumber rangsang.
Beberapa contoh gerak nasti antara lain:
- Niktinasti
- Termonasti
- Seismonasti (tigmonasti)
- Fotonasti
- Nasti kompleks
Niktinasti adalah gerak bagian tubuh
tumbuhan karena rangsangan gelap
atau malam. Contohnya gerak tidur
daun petai cina,dan putri malu.
Nyktos = malam.
Termonasti adalah gerak bagian tubuh
tumbuhan karena rangsangan perubah-
an panas atau suhu.
Contohnya gerak mekar bunga tulip
karena kenaikan suhu udara.
Thermo = panas.
Seismonasti, seismo = getaran atau
tigmonasti, tigmo = sentuhan.
Seismonasti (tigmonasti) adalah gerak
bagian tubuh tumbuhan karena rang-
sangan getaran atau sentuhan.
Contohnya gerak menutup daun
putri malu (sikejut atau rebah bangun)
karena getaran atau sentuhan. Misalnya
karena hembusan angin yang keras atau
tiupan manusia atau disentuh hewan.
Fotonasti adalah gerak bagian tubuh tum-
buhan karena rangsangan cahaya.
Contohnya gerak mekar bunga pukul
empat pada sore hari. Foto = cahaya.
Nasti kompleks adalah gerak bagian tubuh
tumbuhan karena rangsangan yang beragam
atau kompleks. Contohnyagerak membuka
dan menutup stomata (mulut daun).
Gerak ini karena faktor rangsangan
berupa cahaya matahari, karbon dioksia,
air, pH, zat kimia dan suhu udara.
* GERAK TAKSIS
Gerak taksis adalah gerak berpindah
tempat bagian tubuh atau seluruh tubuh
tumbuhan karena pengaruh rangsangan.
Beberapa contoh gerak taksis antara lain:
- Kemotaksis
- Fototaksis
Kemotaksis adalah gerak berpindah
tempat karena pengaruh rangsangan
zat kimia. Kemo = kimia.
Contohnya gerak spermatozoid tum-
buhan lumut menuju sel telur (ovum)
di dalam arkegonium.
Fototaksis adalah gerak berpindah
tempat karena pengaruh cahaya.
Foto = cahaya.
Contohnya gerak euglena menuju
cahaya.
Langganan:
Postingan (Atom)